Menjadi Guru Masa Kini

 

MENJADI GURU MASA KINI

 

Kita memulai dengan satu pertanyaan. Bagaimana menjadi guru masa kini itu?. Berbicara menjadi guru memang bukanlah hal yang mudah. Guru adalah sosok yang digugu dan ditiru oleh siswa – siswinya disekolah yang merujuk pada kehidupan bermasyarakat yang diharapkan oleh semua lapisan masyarakat pula. Disamping itu guru juga menjadi tumpuan harapan para wali murid dalam hal ini adalah orang tua. Orang tua menggantungkan harapan kepada guru agar anak – anaknya kelak menjadi masyarakat yang diterima oleh seluruh lingkungan, serta menjadi anak – anak yang sukses bagi kehidupannya kedepan serta bermanfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara. Dengan demikian, tugas guru menjadi lebih berat. Beratnya tugas tersebut disebabkan banyaknya tumpuan harapan yang digantungkan pada pundak seorang guru.  

Untuk menghadapi tantangan tersebut, guru dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengolah kegiatan belajar mengajarnya dalam kelas. Pengeloaan kegiatan belajar dan mengajar yang baik dan tepat sasaran akan dapat membangkitkan semangat belajar siswa.

  Disisi lain, dengan perkembangan jaman dan derasnya arus globalisasi, pola pikir siswa sudah banyak berubah terutama cara belajarnya. Maka dari itu, guru dituntut untuk mengajar dengan cara kekinian yang sesuai dengan perkembangan jamannya demi merangsang semangat belajar siswa – siswinya. Pemerintah pun sudah banyak berusaha untuk menyesuaikan dengan perkembangan jaman. Dimana pemerintah merubah kurikulum yang menjadi acuan pola asuh pendidikan di negaranya. Kalau di Indonesia sudah banyak kurikulum yang diubah seperti kurikulum 1975, kurikulum 1986, kurikulum 1995 atau lebih dikenal CBSA, kemudian berubah ke kurikulum KBK (2003), kurikulum KTSP atau kurikulum 2006, dan kemudian kurikulum 2013 lebih pada pengemnbangan sikap seperti sikap spiritual, sosial dan kinerja. Setiap kurikulum memiliki harapan dan komponen sistem target yang berbeda beda.

Melihat tantangan – tantangan yang berkembang tersebut maka muncul pertanyaan – pertanyaan untuk mencari solusi nya seperti bagaimana menjadi guru masa kini itu ? dan apa guru masa kini itu ?. Nah, dari sini kita guru perlu mencari banyak referensi agar mampu menjawab tantangan – tantangan tersebut.

Menjadi guru masa kini bukanlah hal yang mudah. Karena guru di masa kini harus menguasai komputasi atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Dengan memiliki kemampuan TIK tersebut guru sudah bisa menyeimbangi tuntutan jaman dalam pendidikan. Mengapa demikian ?. karena, dengan melakukan pola asuh seperti itu akan mampu merangsang semangat belajar peserta didik yang penuh dengan teknologi. Sekarang kita ambil beberapa ilustrasi :

Ilustrasi 1 :

“ Sekolah A melarang siswanya untuk menggunakan Android di sekolahnya yang disebabkan oleh banyaknya efek negatif yang berada dalam android tersebut apabila digunakan secara daring atau online.  Namun, diluar sekolah siswa – siswa banyak memanfaatkan Android untuk berselancar di Internet dalam mencari materi – materi yang diberikan disekolahnya. Hal ini kalau siswanya kurang kontrol dari orang tua dan lingungannya bisa menjadikan siswa salah jalan karena banyaknya konten – konten seperti iklan – iklan yang negatif di internet”.

 

Ilustrasi 2 :

“ Sekolah B tidak melarang siswanya menggunakan Android disekolahnya, dengan syarat mengikuti aturan yang ada disekolah. Dimana androidnya hanya boleh digunakan jika guru meminta untuk mengerjakan tugas secara daring dalam mencari materi – materi yang sudah ditugaskan. Dimana dalam hal ini sekolah dan guru sudah menyiapkan aplikasi – aplikasi yang akan digunakan oleh siswa nya. Sehingga siswanya tidak tersesat pada saat daring di internet.”

Dari dua ilustrasi tersebut dapat kita ambil suatu kesimpulan bahwa sekolah A menjadikan siswanya tidak leluasa dalam proses pembelajaran. Sedangkan sekolah B sudah terarah pada pola penggunaan teknologi.



BERSAMBUNG .... 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

menulis cerpen dengan 3 paragraf dalam sehari.

CARA MENGAJARKAN SISWA DALAM MENULIS PARAGRAF PROSEDUR DAN NARATIF

KONEKSI ANTAR MATERI HUBUNGAN ANTARA COACHING, PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL , PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DAN PERAN GURU PENGGERAK DALAM MENERAPKAN PENDIDIKAN YANG MEMERDEKAKAN.